Untukmu guru

Guru
Insan berilmu
Melakar kisah luhur
Anak anak melangkah umur
Di batas waktu di tangga usia
Berlari mengejar mimpi dunia
Mengingat bekal di hujung nyawa
Memori yang menyesak dada
Memori yang memecah tawa
Terpahat dalam diri manusia
Yang pernah turut serta merasa
Seronoknya ketawa gurau senda
Seksanya menahan rasa terdenda
Masih berbekas hingga dewasa
Aku tidak boleh lupa rupanya
Pohon temesu tegak dan sasa
Bas merah bertingkap kayu sekali sekala
Aspura yang sebuah cuma
Guru yang hebat-hebat belaka
Dominasi sejarah hidupku sebagai manusia

Allah.. Di usia begini
Terima kasihku tidak terhingga
Maaf juga boleh kukata
Untuk guru yang besar jasa
Walau habis untaian kata
Tidak terkikis di dalam kepala

Allah.. Rupanya di mamah usia
Berpisah waktu berpisah masa
Banyak berubah rupa wataknya
Selisih tidak bertegur sapa

Allah.. Ampunilah hamba yang alpa





- ATR